Wooow……. edaaan…… Alhamdulillaaaah…… dan bermacam ucapan syukur yang keluar dari mulut panitia dan peserta santunan TDA Bekasi yang saat ini mengambil tema Ceria bersama anak-anak.
Kesibukan sudah mulai terasa di pagi hari menjelang siang. Beberapa panitia sudah sibuk dengan job-nya masing-masing untuk menyambut tamu agung di bulan suci Ramadhan yang diperkirakan datang pada pukul 14.00.
Satu demi satu beberapa kelompok dari yayasan anak yatim yang terdiri dari anak SD, anak SMP dan anak SMA mulai berdatangan dan langsung dihantarkan menuju karpet untuk membentuk barisan agar lebih rapi.
Sambil menunggu yang lain datang, diputarlah film kartun Ice Age 3 yang bisa menenangkan ratusan anak-anak yang datang.
Setelah sekian lama akhirnya tibalah waktunya acara dibuka secara resmi oleh ketua panitia bp. dewanto yang dilanjut oleh ketua TDA Bekasi bp. Erry yang dilanjut lagi dengan pembacaan ayat suci Al’quran.
Acara kembali meriah dengan tampilnya dai cilik Kiki (masih anak SD kelas 6) yang khusus datang dari Bandung untuk ikut memeriahkan acara ini. Sebagai informasi, kiki ini adalah salah seorang pemenang lomba pildacil yang pernah ditayangkan oleh televisi swasta beberapa bulan yang lalu.
Petuah dan nasehat bernafaskan islami bisa disampaikan oleh Kiki dengan cukup baik dan interaksi dengan peserta juga sangat baik. Sesekali kiki melemparkan banyolan khas anak kecil yang semakin menambah semaraknya acara ini, sungguh kiki anak yang luar biasa.
Acara terakhir adalah tampilnya bintang utama di acara ini yaitu kak Bimo, seorang pendongeng nasional yang banyak meraih beberapa rekor seperti rekor MURI dan lain sebagainya.
Cerita yang dibawakan pada saat ini adalah kisah mengenai seorang anak baik yang masuk surga dengan seorang anak nakal yang masuk neraka.
Cerita diawali dengan ditiupnya sangkakala oleh malaikat yang diikuti dengan kegemparan di seluruh jagat dunia ini. Lalu kisah berlanjut dengan diterimanya buku catatan amal dari masing-masing anak.
Kisah jadi lebih menarik karena kak bimo bisa menampilkan dengan sangat eksepresif sekali. Muka kak bimo secara cepat berubah menjadi karakter dongeng sambil tetap menirukan suara-suara untuk memperkuat cerita.
Semua suara ditampilkan mirip seperti aslinya dan…… yang membikin anak-anak tambah senang adalah kak bimo bisa berinteraksi secara langsung dengan peserta yang banyak mengundang gelak tawa seolah-olah gedung Islamic Centre ini akan runtuh.
Pukul 17.30 dengan sangat terpaksa kak bimo harus mengakhiri dongengnya karena sudah mendekati waktunya berbuka.
Dan…… berbarengan dengan alunan adzan maghrib maka semua peserta dan panitia menikmati hidangan yang ada, alhamdulillah.
Hidangan yang sempat terlihat itu ada kolak, kurma, ice cream aneka rasa, jeruk, kelengkeng, air putih, minuman ringan, nasi kotak dan kesemuanya itu tersedia dalam jumlah yang melimpah ruah tanpa perlu kuatir kehabisan.
Selesai berbuka puasa semua anak SD maupun anak SMP dibariskan sesuai nama yayasan-nya untuk menerima bingkisan berupa tas dan alat tulis beserta sedikit uang sebagai bekal.
Sungguh Maha Besar Allah, Maha Menepati Janji…… Rejeki anak yatim pasti selalu ada dan rejeki mereka mengalir melalui kita hanya saja sungguh amat banyak dari kita yang tidak begitu yakin dengan apa yang telah Allah janjikan.
Kalau menengok kebelakang mengenai persiapan acara ini yang tidak sampai 1 bulan malah mungkin yang efektif cuma 2 minggu dan juga untuk memenuhi “ambisi” mengalahkan rekor tahun lalu yang mendapatkan 500 paket santunan maka sungguh terasa “mustahil’ kesemuanya itu bisa diraih dalam waktu singkat.
Tetapi sekali lagi Allah Maha Menepati janji. Berangkat dari niat tulus panitia beserta para member TDA dan non TDA untuk berbagi dengan yang lain maka Allah berkenan memberikan ijin dengan membuka hati para donatur untuk menyalurkan sedekahnya yang akhirnya memang masuk sangat deras pada “detik-detik terakhir”, Subhanallah
Pada acara ini “rekor” sudah terpecahkan dengan didapatkannya paket sumbangan sebesar 600-an paket malah pada acara ini juga disepakati untuk membantu saudara kita yang lain dengan cara membagikan paket santunan yang ada kepada pihak yang juga lebih memerlukan.
Semoga niat dan jiwa baik ini bisa terpelihara terus diluar bulan ramadhan dengan cara secara rutin memberikan bantuan kepada anak yatim, kaum dhuafa, janda miskin yang banyak bertebaran disekeliling kita.
Semoga amal baik para donatur bisa segera dibalas dengan rejeki yang berlimpah dari Allah SWT, amin…
Salam sukses dunia akherat,
0 komentar:
Posting Komentar